• Kamis, 21 September 2023

Keterbatasan Fisik, Tak Jadi Halangan Sandi Untuk Berjuang Menafkahi Sang Ibu

- Senin, 4 September 2023 | 18:34 WIB
KDM saat bersua dengan Sandi, penyandang disabilitas yang produktif (Istimewa)
KDM saat bersua dengan Sandi, penyandang disabilitas yang produktif (Istimewa)

LENSA PURWAKARTA – Kegigihan dan semangat Sandi Nur Rohmat (23) patut diacungi jempol. Bagaimana tidak, keterbatasan fisik yang dialami ternyata tidak menjadi penghalang baginya untuk terus produktif.

Seperti diketahui, Sandi merupakan seorang penyandang disabilitas yang sempat bertemu Kang Dedi Mulyadi (KDM) saat perjalanan ke Kabupaten Majalengka.

KDM dan pemuda tersebut, bertemu di sebuah minimarket yang terletak di Desa Bongas Kulon, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka. Karena kebetulan, pemuda tersebut bekerja di minimarket itu.

Baca Juga: Asep Supriatna Pejabat yang Namanya Melejit dan Layak Jadi Bupati Purwakarta 2024 Berdasarkan Polling Ini

Mulanya KDM yang akan membeli makanan ringan berhenti di minimarket tersebut. Di sana ia bertemu dengan Sandi yang sedang bertugas merapikan dagangan.

KDM pun meminta Sandi untuk menemaninya belanja. Selam belanja Sandi bercerita mengenai dirinya yang kini hanya hidup berdua dengan sang ibu. Ia pun mendedikasikan gaji dia untuk ibunya.

"UMR di Majalengka kan Rp 2,2 juta sebulan, buat ibu Rp 1 juta, sisanya buat belanja bulanan," ujar Sandi saat berbincang dengan KDM di lokasi ia bekerja, belum lama ini.

Baca Juga: Indonesia Siap Jadi Lumbung Pangan Tahun 2045, KTNA: Kita Optimis

Saat ini, Sandi mengaku hanya tinggal berdua dengan sang ibu. Sementara kakak perempuannya sudah pisah rumah karena ikut dengan suaminya.

"Bapak gak ada, ditinggalin waktu bayi nikah lagi sama orang Wonogiri. Pernah sekali ketemu waktu teteh nikah," jelas dia.

Saat menemani KDM belanja, Sandi yang memiliki keterbatasan fisik nyatanya masih cekatan melayani. Bahkan sejumlah rekannya merasa Sandi layaknya orang normal bisa menata dagangan, menggotong barang ke gudang hingga memindahkan air galon.

Baca Juga: Inilah Sejarah Keramik Plered Ternyata Usianya Lebih Tua dari Kabupaten Purwakarta

Sandi sendiri mulanya ia ikut seleksi menjadi pegawai minimarket pada tahun 2019 lalu. Setelah lulus SMA ia mencoba melamar dan mengikuti tahapan seleksi.

"Alhamdulillah diterima dan sekarang diberi tugas di sini," ujar Sandi.

Halaman:

Editor: Asep Mulyana

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KDM Tidak Siap Jadi Calon Gubernur, Tapi...

Senin, 11 September 2023 | 17:52 WIB
X