LENSA PURWAKARTA - Harga ikan asin jenis Teri Itok, saat ini masuk daftar harga komoditi perikanan yang cukup mahal di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Purwakarta.
Seperti yang terpantau di Pasar Leuwipanjang, ikan asin jenis Teri Itok ini harga saat ini sebesar Rp130.000 per kilogramnya, atau nyaris bersaing dengan harga daging sapi yang saat ini dibandrol Rp150.000 atau naik Rp10.000 per kilogram dari hari sebelumnya.
Dari pantauan Iman Sulaeman (50), salah seorang pedagang sayur keliling di Kelurahan Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta menuturkan, untuk komoditi perikanan dan peternakan, ikan asin Teri Itok dan daging sapi adalah yang harganya cukup mahal.
Baca Juga: Hisab dan Rukyat, Ketunggalan Terpisah Istilah dan Tata Cara
"Dari komoditi perikanan dan peternakan, mungkin dua itu saja yang paling mahal. Kalau telur ayam ras, saat ini harganya sekitar Rp31.000 per kilogram. Sedangkan, untuk daging ayam sekarang Rp35.000 per kilogram," ujar Iman kepada Lensapurwakarta.com, Selasa 21 Maret 2021.
Menurut dia, menjelang pelaksanaan puasa seperti sekarang ini memang kerap ada beberapa item kebutuhan pokok masyarakat (Kepokmas) di wilayah ini yang mengalami kenaikan harga. Yang paling mencolok, itu kenaikan harga komoditi Cabai. Tapi, ada juga yang harganya turun dan juga stabil.
"Kalau dari komoditi hasil pertanian, Cabai rawit merah tetap merajai daftar harganya. Saat ini, harga Cabai rawit merah dibandrol Rp90.000 per kilogram," tambah dia.
Sementara itu, belum lama ini Bupati Purwakarta Anne Ratna Musttika bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat juga telah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar tradisional guna mengecek harga kebutuhan pokok termasuk mengecek ketersediaan pangan jelang pelaksanaan Ramadan.
Baca Juga: Lima Fakta Kecelakaan Maut Pebulu Tangkis Syabda Perkasa
Dari hasil pengecekannya, sampai saat ini semua bahan pokok tersedia dan tidak ada yang langka ataupun susah didapatkan. Hanya saja, sejumlah bahan pokok memang ada yang alami kenaikan harga.
"Untuk pasokan bahan pokok tadi saya tanya ke para pedagang semua aman. Berapa pun yang mereka butuhkan, distributor akan menyumplai. Artinya, pasokannya juga aman," ujar Anne dalam keterangannya.
Baca Juga: Innalilahi..Pebulu Tangkis Muda Syabda Perkasa Meninggal Dunia Kecelakaan di Tol Pemalang
Anne juga tidak dapat memungkiri karena ada beberapa harga bahan pokok yang mengalami kenaikan. Namun, menurutnya, hal itu bukan disebabkan karena menjelang bulan Ramadan, tetapi karena permintaan masyarakat yang cendrung meningkat.
Artikel Terkait
Sekjen DPD Partai NasDem Purwakarta Asep Firdaos Sayangkan PBI BPJS Belum Tersosialisasikan dengan Baik
Mutasi Pegawai di Lingkup Pemkab Purwakarta Kembali Bikin Gaduh, Ini Sebabnya
BKPSDM Kabupaten Purwakarta Akui Kurang Teliti Dalam Menelaah Aturan Mutasi Pegawai
Cari Lokasi Buat Munggahan? Yuks Melipir ke Kabupaten Purwakarta
Ini Nih Cafe dan resto di Kabupaten Purwakarta yang Cocok Untuk Acara Munggahan Bareng Si Dia
INFO PENTING! Pelayanan Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Purwakarta Dihentikan Lantaran Vaksin Kosong